4 TIPS MEMILIH FURNITUR UNTUK KAMAR ANAK

Penataan kamar tidur anak bisa menjadi hal yang sedikit sulit lho, Dokio. Dikarenakan terbatasnya bahan furnitur dan cat yang aman, dan tentunya mempertimbangkan part yang berbahaya seperti paku-paku. Jadinya, si kecil pun bisa lebih nyaman saat beristirahat di dalam kamarnya.

Selain desain yang lucu, fungsi dari furnitur untuk kamar anak juga harus jelas dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Furnitur yang berada di kamar anak juga harus aman untuk digunakan agar si kecil bisa berada di kamar dengan aman dan nyaman.

Nah, agar tidak semakin bingung, Dokimin punya tips praktis memilih furnitur yang aman buat kamar anak, lho.

1. Furnitur yang kuat dan awet

Hal paling utama dalam pemilihan furnitur untuk kamar anak adalah kekokohan dan juga keawetan dari furnitur tersebut. Pasalnya si kecil cenderung aktif dan mempunyai rasa ingin tahu yang besar.

Tak mengherankan bila mereka sering kali melompat, melempar, memanjat, bahkan menggunakan furnitur tidak sesuai dengan fungsi utamanya. Maka dari itu, pilihlah furnitur yang kuat dan kokoh untuk menghindari kerusakan dan risiko cedera pada si kecil.

2. Tidak memiliki sudut tajam

Umumnya anak-anak sangat aktif bermain dan mencari tahu sekelilingnya.

Untuk menghindari risiko terluka, sebaiknya hindari memilih furnitur dengan ujung tajam. Supaya lebih aman, gunakan karet pelapis pada setiap sudut furnitur.

Kamu juga bisa mempertimbangkan penggunaan furnitur berbahan plastik. Apalagi, furnitur plastik memiliki desain dan warna yang lucu untuk menghiasi interior kamar si kecil, seperti rekomendasi furnitur berikut ini.

3. Tentukan ukuran furnitur

Pertimbangkan juga ukuran tinggi dan luas furnitur yang kamu pilih. Apabila menggunakan tempat tidur bertingkat atau bunk bed, maka gunakan pagar pembatas untuk mencegah anak terjatuh saat tidur.

Seperti rekomendasi ranjang untuk anak dengan model bunk bed berikut ini, yang memiliki ukuran cukup besar sehingga bisa digunakan dalam waktu lama.

Kemudian, untuk menghindari risiko furnitur terbalik saat dipanjat, maka sebaiknya pilihlah furnitur yang tidak melebihi tinggi badan si kecil. Kamu juga bisa memaku lemari pada dinding agar tidak mudah tergeser dan jatuh.

4. Periksa kondisi bahan

Pastikan semua bagian furnitur di dalam kamar tidur anak telah terpasang kencang dan berdiri kokoh. Selain itu, perhatikan dengan baik bahwa furnitur tidak mudah rusak dan catnya tidak mengelupas.

Itu dia beberapa tips dalam memilih furnitur untuk kamar anak, beli meja belajar anak di Homedoki dan dapatkan diskon hingga 40%!